Zonalinenews – Kalabahi,- Perseteruan antara mantan Bendahara Yayasan Abdi Mulia Sejahtera, Aisyah Baweres, dengan Ketua Yayasan, Mulyawan Jawa, berujung ke ranah hukum.
Aisyah pada Jumat (15/8/2025) resmi melaporkan persoalan yang dihadapinya ke Polres Alor, usai terlibat adu mulut dengan Mulyawan di dapur produksi Makanan Bergizi (MBG) Kadelang, Kelurahan Kalabahi Timur, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor, pada Rabu (13/8/2025).
Ketegangan bermula ketika Aisyah berusaha mengambil barang-barang pribadi miliknya yang masih tersimpan di dapur produksi MBG. Upaya tersebut ia lakukan berdasarkan surat resmi Kepala Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG), Sulaiman Yahya, dengan nomor 007/SPPG/KT/2025 tertanggal 10 Juli 2025. Surat itu meminta agar barang-barang pribadi milik Aisyah segera dipindahkan, dan ditujukan langsung kepada Ketua Yayasan Abdi Mulia Sejahtera.
Namun, langkah Aisyah terhambat lantaran Ketua Yayasan, Mulyawan Jawa, tidak mengizinkan pengambilan barang tersebut. Menurut Aisyah, barang-barang yang ia ambil adalah milik pribadi dengan bukti kepemilikan yang sah, serta sudah pernah mendapat persetujuan sebelumnya.
Sementara itu, Mulyawan Jawa beralasan penolakan tersebut karena Aisyah dinilai belum menyelesaikan laporan pertanggungjawaban keuangan selama menjabat sebagai bendahara yayasan. Termasuk, melampirkan bukti kwitansi pembelanjaan kegiatan produksi. Hal inilah yang memicu perdebatan panas di lokasi, meskipun keduanya masih berada dalam satu lembaga. (*)
Komentar
Posting Komentar