Zonalinenews,- Sabu Raijua, NTT – Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Persatuan Masyarakat Petani Moke Kabupaten Sabu Raijua menggelar aksi damai di kantor DPRD setempat, Kamis (13/11/2025). Mereka menuntut legalisasi minuman tradisional Moke agar dapat berproduksi dan berkontribusi pada perekonomian daerah secara legal.
Koordinator aksi, Herson Kore, menyampaikan apresiasi atas penertiban yang humanis, namun menekankan bahwa Moke adalah bagian dari budaya dan sumber penghidupan utama. Sekretaris aksi, Petrus W. Dedi, membacakan tuntutan agar DPRD dan Pemerintah Kabupaten berkoordinasi dengan pihak provinsi untuk membahas legalisasi dan pelabelan resmi Moke Sabu.
Ketua DPRD Sabu Raijua, Rae Edin Saputra Manoe Lado, menyatakan pihaknya akan menindaklanjuti aspirasi tersebut dengan menyusun Perda tentang produksi dan distribusi Moke Sabu, serta mengupayakan izin edar ke daerah lain. Pembangunan gedung sterilisasi juga direncanakan untuk menjamin mutu produk.
Kapolres Sabu Raijua, AKBP Paulus Naatonis, S,I,P M.H ,mengapresiasi aksi yang tertib dan memastikan bahwa isu pemberantasan Moke oleh Kapolda NTT adalah tidak benar. Polri siap memfasilitasi penyampaian aspirasi dan mendukung solusi terbaik bagi petani Moke.
Aksi berakhir damai dengan penyerahan dokumen aspirasi kepada Ketua DPRD, dan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.
*(Rintho Djawa)
